Selasa, 20 Oktober 2009

Ini Dia "Aku"

Ini dia,
siapa...
ya aku !!


Aku yang hadir dari sebuah perjalanan
dari dimulainya embrio
sampai ini hari


Selalu di liputi tanya
kesedihan
penyesalan
ketakutan


Kadang sadar
kadang terblingar


banyak cerita
banyak bicara
banyak berharap
banyak bermimpi


berdiam
menghayal
berdiam menangis
berdiam menyesali


Dewasa
karna usia
Dewasa
karna bicara
Dewasa
bukan kanrna pemikiran


sering mengecap
mengeluh
mendesah


Terlalu saja merendah
menghindar
minder
pemalu & memalukan


Aku ini
tak layak dicontoh
tak pantas di sanjung
tak selalu bersyukur


selalu ada keegoisan
selalu ada kemauan
selalu ada ada saja

Putih Abu-Abu

saat aku tak mampu
terlelap & berdengkur
tiba2 kerinduannya hadir
di stiap kekosongan jiwa


wajah & senyum terbias
melintasi kelopak mata
terlihat jelas
bahkan jelas terlihat
saat keseharian ku masih
bersama dengan nya
waktu itu...di hari yg lalu


wajah & senyum nya merekah
semeringah
dalam 2 wajah yg berbeda
dimana saat
putih abu-abu melekat bersama ku


putih abu-abu
2 warna yang jadi satu
sama hal nya
dengan apa yg kurasa
ku jalani tempo hari


putih abu-abu
banyak cerita yg kujadikan memory
banyak memory yg kujadikan kenanagan
banyak kenangan yg kujadikan sejarah


putih abu-abu
hari lepas hari...
kini,tak lagi ku mengenakan nya
bukan karna tak mau
tak mampu
tapi?
keadaan yg menuntutku berganti warna


masih banyak 2 warna
yg harus ku kenakan
untuk hari ini
esok....
dan lain hari


tidak hanya abu-abu
mungkin yg lain
sampai ku kenakan
2 warna yg sama
Putih-Putih


sama

terdiam....{untuk kakak perempuan ku} Bagikan

rasa lelah...
memanyungi keseharian nya
sedih & duka
hanya ia yang tau
duka & sedih
hanya ia yang rasa


rasa kehilangan
menyelimuti hatinya
bersama 3 wajah tak berdosa
ia dekap dlm kehangatan
sgl beban di rangkul di pundak nya


hatinya teriris
menangis
tapi ia terdiam


dalam diam nya
menyimpan harap
dalam diam nya
meminta do'a
dalam diam nya
ia terdiam


berfikir.....
memikirkan
fikiran nya jauh menghilang


tak ada tiang
untuk ia sandarkan diri
dalam lelah & sedih


untuk mengadu
pada siapa?
bahkan menjerit pun
hanya dalam hati


ia pun terdiam

Bocah Kecil Ku....

dulu aku tak mengenal nya
tak tau
bahkan tak ada rasa


lewat dering telepati
ada kabar membisikan
akan ada yg hadir
bersama {yg tlah lama di dambakan}


hari...kian berganti
depan rumah berhenti sebuah mobil
dgn tarif lama
lewat langkah2 kecil
terlihat kakak ku bersama
sebias wajah tak bernama
di peluk dalam dekapan
penuh arti & sayang
siapa gerangan........


wangi harum nya
tercium oleh panca indera
mata nya tertutup
lantaran lelah dlm perjalanan
siang itu


bising & siul
terdengar
meramapikan seisi rumah


gelak tawa & haru
senyum semeringah pun
terpancar di rumah ini


lewat detik2 dlm lingkaran
bising & siul nya
membuat kita terjaga
dan menjaga


walau pedih terasa
membuka mata
dlm hati seakan bangga
tanpa marah & lelah


fajar pun melambaikan
hari berganti seiring besama
sebias wajah tak bernama


perjln hari kian terlewati
saat dimana ada panggilan
u/ sebias wajah itu


sudah besar
lucu & menggemaskan'
Rizky Dwi Septiawan
panggilnya


bocah kecil yg nakal
tp semua syng
kehadirannnya
memberi warna
di khdpn ini


setahun
usia si bocah kecil
ia tak atau
bahkan tak memahami


sekumpulan bocah2 lain
bersama nya
menyanyi & ceria
ada apa ini?


genap 1 tahun
usia mu nak....


lewat hari2 yg
terlewati......


tapi?
apa yg terjadi
kuasa Tuhan
tak mampu di halangi


di usia nya 2 thn
sang bunda pamit dari nya & dari kami
isak & derai menyelimuti


ia belum tau?
kemana orang yg di biasa
di panggil
mama...mama....


hari itu
terlihat jelas oleh nya
ada wajah yg di kenali
masuk dalam tumpukan tanah merah
di lapisi helaian kain putih
bersih tanapa noda


di sekeliling nya menagis
tp dia diam saja
fikirnya apa yg terjadi?


sampai kutulis
goresan ini
rasa kehilangan selalu ada
seiring waktu
semua akan tau


Bunda telah tiada
sayang......
4 nov 2006

Ayah....

gagah tegap tubuhnya
masih melintas di benak
aroma tubuhnya
masih melekat di hidung
sikap & ketegasan nya
masih menjadi tauladan


senyum nya....selalu ramah
matanya...selalu indah
gayanya...selalu mempesona
itulah dia


keuletan
kepedulian
kebijakan nya
yang ingin ku contoh
ku terapkan


aku mengagumi
mu
Ayah....

Enam Tahun

6 thn adalah...... waktu yg tak singkat
adalah masa dlm pembelajaran
adalah hari dimana kesendirian
teralami oleh ku


6thn rasa itu selalu ada
tak pudar
tak terganti


6 thn air mata tak pernah kering
penyesalan tak berhenti
kehadirannya tak lekang
oleh waktu


6 thn aku masih & selalu memanggil nya
merindukannya
memimpikannya


berawal dari agustus 2003
seolah tak percaya
tak akan ada lagi hadirnya


IBU.....
namanya selalu
ada ku sebut